Satu persatu angka tanggal dari baris-baris bulan
kubiarkan berjatuhan, terserak dari almanak
nanti akan ada yang memungutnya
orang-orang yang enggan lupa
Tanggal-tanggal yang kutanggalkan dari ingatan
samar-samar getirnya di pangkal lidah
kali terakhir perlahan kutelan
bersama ludah dan gula-gula
Air mata menggenang
mengantarkan yang lampau
samar-samar manisnya di ujung lidah
seperti senyummu selalu
Aku enggan mengingat
tanggal-tanggal itu
Bandung, 24 Februari 2019
1 comment:
Post a Comment