Aku mendengar gemericik sungai dipeluk sepi.
Aku mendengar amukan ombak
yang menelan parau suara.
Aku mendengar gemerosok kerasak
yang diterbangkan angin.
Aku mendengar halilintar yang merambat
bersama cahaya.
Aku mendengar lirih tangis anak pesisir
Aku mendengar keroncong perut-perut lapar.
Aku mendengar tawa-tawa terbahak
dari sekawanan bajing.
Aroma busuk menyerbak.
Mataku berair,
menahan bau serakah,
menahan kesedihan yang berkarat,
dalam aliran anak-anak sungai.
Bandung 17 Februari 2016
No comments:
Post a Comment